Daun

Senin, 01 Juni 2020

GUA YANG INDAH UNTUK CAVING DI INDONESIA

Sebagai negara kepulauan Indonesia dianugerahi banyak pantai tropis yang eksotis. Seakan tak pernah habis selalu bermunculan pantai-pantai baru yang menarik untuk diburu. Namun selain memiliki pantai yang indah, negeri ini juga menyimpan banyak gua yang unik. Tak kalah dengan wisata pantai dan gunung lainnya, menjelajahi gua akan memperkaya pengalaman traveling Anda.

Banyak gua tersebar di seluruh wilayah di nusantara dengan keunikan masing-masing. Dari sekian banyak berikut 5 diantaranya yang paling unik.

1. Gua Parat, Pangandaran



Dari luar gua ini tidak terlihat keistimewaannya. Sama seperti gua-gua lainnya nampak gelap dan lembab. Namun penjelasan di papan nama sebelum masuk ke gua memberikan dorongan tersendiri untuk menjelajahi gua. Keunikan Gua Parat di Kabupaten Pangandaran berada pada struktur batu di dalam yang memiliki bentuk menyerupai alat kelamin manusia.

Batu tersebut diberi nama Batu Kelamin. Ada dua batu yang dinamakan demikian, yang satu karena mirip dengan kelamin pria dan satunya wanita. Penamaan batu ini tidak ada hubungannya dengan hal-hal mesum, namun barang siapa yang memegang batu ini konon dipercaya dapat mengentengkan jodoh. Tak pelak banyak pengunjung yang datang hanya untuk membuktikan mitos tersebut.
Keunikan lain terletak pada penghuni gua. Gua ini bukanlah lubang di perut bumi yang kosong begitu saja namun ada hewan yang menghuni di dalamnya. Di atap gua wisatawan bisa menjumpai kelelawar yang lazim ditemukan di dalam gua, namun satu binatang lain juga tinggal di permukaan gua yaitu landak. Wisatawan yang
datang bisa memotret binatang ini di sarangnya langsung.

2. Gua Jomblang, Gunungkidul

Gunungkidul yang sebagian besar wilayahnya terdiri atas pegunungan kapur memungkinkan wilayah ini memiliki banyak gua. Dari sekian banyak gua yang terdapat di wilayahnya terselip satu yang paling unik yaitu Gua Jomblang. Gua vertikal sedalam 80 meter ini kabarnya terbentuk karena permukaan tanah amblas dan masuk ke dalam bumi.
Gua Jomblang terkenal dengan “cahaya surga”-nya yaitu fenomena cahaya matahari yang masuk ke dalam gua melalui lubang di atasnya. Namanya kian terkenal setelah digunakan sebagai lokasi syuting iklan sebuah produk rokok beberapa tahun lalu. Keunikan lain yang dimiliki gua ini adalah adanya hutan purba yang tumbuh subur di dalam gua.

3. Gua Gong, Pacitan


Gua Gong menjadi salah satu primadona wisata di kota Pangandaran selain pantai, tak heran jika setiap hari baik musim libur atau pun hari biasa kawasan ini selalu ramai dipenuhi oleh pengunjung dari berbagai daerah.
Memasuki ruangan utama di dalam gua sepanjang 300 meter ini akan membuat Anda kagum. Dengan bantuan efek lampu warna-warni menyulap stalagtit dan stalagmit gua menjadi sangat indah namun bukan itu letak keunikan gua ini. Pada bagian tertentu, gua ini memiliki stalagtit dan stalagmit yang bisa mengeluarkan bunyi menyerupai alat musik tradisional Jawa yaitu Gong saat dipukul. Dari situlah kemudian penamaan Gua Gong tersebut berasal.

4.Gua Pettae dan Pettae Kare, Maros

Keunikan gua yang selanjutnya ini berada pada ditemukannya lukisan prasejarah di dinding guanya. Lukisan prasejarah ini dapat Anda lihat dengan jelas di dinding Gua Pettae dan Pettae Kare. Anda wajib berkunjung ke gua yang berada di Taman Prasejarah Leang-leang, Maros, Sulawesi Selatan ini.
Lukisan tangan ini terlihat sangat jelas menggunakan semacam cat berwarna merah. Hebatnya lagi, ini bukan lukisan anak kecil yang baru dibuat kemarin sore, namun menurut ahli arkeologi lukisan tersebut diperkirakan telah berusia lebih dari 5.000 tahun.

5. Gua Liang Bua


Dan yang terakhir yang paling unik, Jika gua-gua lain memiliki keunikan pada dinding, stalaktit dan stalakamit serta sungai yang ada di dalamnya. gua Liang Bua menghadirkan sesuatu yang baru dan cukup skeptakuler. Di dalam gua ini terdapat beberapa spesimen dari manusia purba yang mendapat julukan sebagai The Hobbit.
Selain menyimpan sejarah purbakala yang sangat hebat. Gua ini juga cukup memiliki keindahan pada bagian mulut gua yang terbuka lebar, aula luas, dan beberapa stakatit dan stalakmit yang terlihat menggantung dengan usianya yang bisa ribuan tahun. Oh ya, gua ini terketak di Manggarai, NTT.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar